PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN IQRO’ KLASIKAL OLEH GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM TERHADAP SISWA KELAS V SDN
TAHUN PELAJARAN 2009-2010
Proposal Penelitian di presentasikan
Mata Kuliah Metodologi Penelitian Kependidikan
Dosen Pembimbing :
Penyusun :
NPM :
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang Masalah
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Hipotesis Penelitian
E. Kegunaan Penelitian
F. Definisi Operasional
G. Metode Penelitian
H. Kajian Pustaka
I. Penutup
J. Daftar Pustaka
A. Latar Belakang Masalah.
Tujuan Pemerintah Negara Republik Indonesia telah disebutkan dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat diantaranya mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini berarti pemerintah ingin menjadikan seluruh penduduk baik lapisan atas, menengah, bawah maupun tua, muda, dan anak-anak menjadi pribadi yang cerdas dan terampil. Karena hanya bangsa yang cerdaslah mampu menguasai dunia di segala bidang.
Disebutkan pula dalam Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional berdasar kepada Pancasila dan UUD Negara Tahun 1945. Sesuai dengan sila pertama yaitu Ke Tuhanan Yang Maha Esa, berarti negara Indosesia adalah negara yang berke Tuhanan yang sekaligus menjalankan perintah Nya dan menjauhi larangan Nya.
Bagi umat Islam agar dapat menjalankan perintah Nya mupun menjauhi larangan Nya maka harus belajar membaca dan memahami Al-Quran sebagai kitab sucinya. Dengan Al-Quran manusia akan mendapatkan petunjuk yang atidak diragukan lagi kebenaranya.Hal ini sesuai Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 2 :
Artinya : Kitab Al Quran Ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang beriman.
Mengingat pentingnya Al-Qur’an harus dipelajari, sementara siswa-siswa Kelas V SDN masih 80% belum lancar membaca Al-Qur’an, maka mendorong peneliti untuk mengadakan penelitian tentang Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam terhadap prestasi membaca Al-Qur’an pada siswa tersebut. Semua ini dilakukan bertujuan agar bermanfaat bagi peneliti yang sekaligus sebagai Guru Pendidikan Agama Islam khususnya, siswa-siswi SDN dan masyarakat umumnya. Dan selanjutnya dari hasil penelitian tersebut akan dituangkan dalam karya Ilmiah yaitu Tesis dengan judul Pengaruh Penerapan Model pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam terhadap prestasi membaca Al-Qur’an pada siswa Kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010
B. Rumusan Masalah
Sesuai dengan judul yang diajukan dalam penelitian ini yaitu : “Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam terhadap prestasi Membaca Al-Quran Siswa Kelas V Tahun Pelajaran 2009-2010” maka penulis ingi membatasi masalah dengan rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana prestasi membaca Al-Quran siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010 sebelum diterapkanya Model pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam.
2. Bagaimana prestasi membaca Al-Quran siswa kelas V Tahun Pelajaran 2009-2010 setelah diterapkanya model pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam.
3. Bagaimana pengaruh Model Pembelajaran Klasikal terhadap prestasi Membaca Al-Quran Siswa Kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010 oleh Guru Pendidikan Agama Islam.
C. Tujuan Penelitian
Tujuan adalah salah satu langkah yang penting dalam melakukan penelitian, sebab dengan tujuan yang jelas penelitian akan mempunyai tuntutan yang pasti dalam menentukan kegiatan penelitian selanjutnya.
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Ingin mendapatkan data tentang prestasi membaca Al-Quran siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010 sebelum diterapkanya Model pembelajaran Iqro’ Klasikal.
2. Ingin mendapatkan data tentang prestasi membaca Al-Quran siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010 setelah diterapkanya model pembelajaran Iqro’ Klasikal.
3. Ingin mengetahui bagaimana pengaruh Model pembelajaran Iqro’ Klasikal terhadap prestasi membaca Al-Quran siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010.
D. Hipotesis Penelitian.
Sutrisno Hadi berpendapat bahwa hipotesis adalah dugaan yang memungkinkan benar, atau mungkin salah dan akan ditolak jika salah atau palsu, dan akan diterima jika fakta-fakta membenarkan.
Jadi atas dasar pengertian tersebut di atas bahwa yang dimaksud dengan hipotesis adalah dugaan yang sifatnya sementara serta merupakan jawaban sementara terhadap pemecahan masalah yang harus dibuktikan kebenaranya.
Atas dasar itu pula bahwa hipotesis juga merupakan suatu kesimpulan tertentu dari pengetahuan tertentu yaitu dari hasil-hasil dan problematik yang timbul dari pengetahuan yang mendahuluinya, serta dari renungan-renungan atau pertimbangan yang masuk akal ataupun hasil penelitian yang telah dilaksanakan.
Dengan demikian peneliti mengajukan suatu hipotesis sebagai berikut :
“Bahwa Model Pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam terhadap prestasi Membaca Al-Quran pada siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010 memiliki pengaruh yang positif”.
E. Kegunaan Penelitian
Segala kegiatan yang dilakukan oleh manusia diharapkan ada guna dan manfaatnya. Begitu pula penulisan ini diharapkan berguna bagi kepentingan orang lain pada umumnya dan penulis sendiri khususnya.
1. Bagi siswa kelas V SDN
Melalui penelitian ini diharapkan dapat berguna dalam diri siswa sehingga dapat dikembangkan dalam hidupnya yang sekaligus dapat dimanfaatkan sebagai hablu minannas dan hablu minallah.
2. Bagi Lembaga Pendidikan
Merupakan sumber informasi yang bisa dimanfaatkan sebagai dasar untuk lebih meningkatkan kwalitas para siswanya dalam kaitanya prestasi membaca Al-Quran, sehingga menambah satu point kepercayaan masyarakat terhadap lembaga itu sendiri.
3. Bagi Peneliti
Melatih ketrampilan serta menerapkan teori yang telah diperoleh dalam perkuliahan, juga salah satu perwujudan dari suatu perguruan tinggi berkewajiban menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
F. Definisi Operasional
Agar lebih jelas dan tidak rancu maksud penelitian ini, maka akan disajikan pengertian secara operasional dari judul penelitian ini sebagai berikut :
1. Pengaruh
Pengaruh mengandung arti sesuatu yang mampu merubah keadaan atau situasi menjadi lebih baik atau sebaliknya.
2. Penerapan artinya pelaksanaan / telah dilaksanakan.
3. Model Iqro’ Klasikal artinya jenis cara membaca huruf Al-Quran secara klasikal dan cepat.
4. Guru Agama Islam
Guru Agama Islam adalah guru yang memiliki surat keputusan (SK) resmi mengajar mata pelajaran Pendidikan Agama.
5. Prestasi membaca Al-Quran
Prestasi membaca Al-Quran hasil atau kemampuan dalam membaca Al-Quran dengan benar sesuai dengan ilmu tajwid.
Jadi yang dimaksud judul penelitian ini adalah mencari pengaruh model pembelajaran Iqro’ Klasikal yang dilakukan oleh guru Agama Islam terhadap siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010.
G. Metode Penelitian
Dalam melakukan penelitian agar dapat berjalan dengan lancar serta mendapatkan hasil yang memuaskan, maka perlu suatu metode yang terpercaya.
Adapun metode dalam penelitian ini mencakup :
1. Rancangan penelitian :
Untuk menghindari adanya pengaruh variabel lain terhadap variabel terikat maka peneliti menentukan beberapa langkah yang ditempuh diantaranya :
a. Minta persetujuan kepada Kepala SDN , guna mengadakan penelitian tentang pengaruh Model Pembelajaran Iqro’Klasikal yang dilakukan Guru Pendidikan Agama Islam terhadap prestasi belajar membaca Al-Quran siswa kelas V.
b. Menyiapkan Surat Pengantar.
c. Menyusun Instrumen.
2. Populasi dan Sampul.
Karena yang menjadi subjek penelitian adalah siswa kelas V SDN berjumlah kurang dari 100, maka peneliti tidak menentukan jumlah sampel yang akan diteliti melainkan seluruh siswa dijadikan subjek penelitian.
3. Instrumen penelitian
Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam suatu penelitian perlu menentukan instrumen atau alat-alat yang digunakan untuk pengumpulan data. Untuk itu dalam kaitanya dengan penelitian ini maka instrumen yang digunakan adalah sebagai berikut :
a. Observasi yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap keadaan SDN langsung secara umum, yang sekaligus dijadikan data yang bersifat umum.
b. Dokumentasi yaitu melakukan pencatatan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan SDN .
c. Test tulis : naskah soal terdiri 100 item.
4. Pengumpulan Data
Dalam rangka untuk pengumpulan data, prosedur yang ditempuh peneliti adalah sebagai berikut :
a. Observasi
Melalui format observasi peneliti mengadakan pengamatan langsung keadaan lembaga SDN secara umum sebagai penyajian data umum dan pengamatan kepada siswa yang mengikuti Kegiatan Ekstra Tartil Quran.
b. Dokumentasi
Melakukan pencatatan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan SDN
c. Test Tertulis
a) Sebelum penerapan Model Iqro’ Klasikal diadakan test tertulis sesuai dengan indikator-indikator prestasi belajar membaca Al-Quran.
b) Sesudah penerapan Model Iqro’ Klasikal diadakan test tertulis sesuai dengan indikator-indikator prestasi belajar membaca Al-Quran.
5. Analisa Data
Sesuai dengan judul penelitian ini yaitu “Pengaruh Penerapan Pembelajaran Iqro’ Klasikal oleh Guru Pendidikan Agama Islam terhadap Prestasi Membaca Al-Quran siswa kelas V SDN Tahun Pelajaran 2009-2010” maka analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah : analisa kwantitas yaitu membandingkan prestasi membaca Al-Quran sebelum dan sesudah Model Pembelajaran Iqro’ Klasikal.
Adapun langkah-langkah yang ditempuh diantaranya :
a). Menentukan Rumus tes “t” sampel kecil yang kedua sampelnya satu sama lain saling berhubungan.
tD = MD/SEMD
b). Mean of Difference yakni selisih antara skor sebelum dan sesudah dilakukan test dengan rumus :
MD = Sigma D/N
c). = Jumlah beda/selisih antara skor sebelum dan sesudah dilaksanakan tes dengan rumus :
D = X – Y
d). N = Number of classes (jumlah subyek yang diteliti)
e). SE¬ MD = Standar Error (Standar Kesesatan) dari Mean of Difference dengan rumus :
SE¬ MD = SDd/akar N-1
f). SDD = Deviensi Standart dari Perbedaan antara skor sebelum dan sesudah dilaksanakan Test dengan rumus.
SDD = akar sigma D2/N -(sigma D/N)2
g). Memberikan interpretasi secara sederhana terhadap indeks nilai-nilai Chi Kwadrat yaitu dengan membandingkan t hitung dengan t tabel dengan ketentuan =
Ho diterima bila t hitung < t tabel.
Ho ditolak bila t hitung ≥ t tabel.
H. Kajian Pustaka / Landasan Teori.
1. Media Pengajaran
a). …………..
b). …………. dll.
2 Guru
a). …………..
b). …………. dll.
3. Prestasi Belajar Al-Qur’an
a). …………..
b). …………. dll.
I. Penutup
1. Harapan
2. Saran
DARTAR PUSTAKA
1. Ali Anwar, Dr.M.Ag. Cara Mudah Menulis Karya Ilmiah, IAIT Press Kediri, 2009.
2. Ali Anwar, Dr.M.Ag. Statistika Untuk Penelitian Pendidikan dan aplikasinya dengan SPSS dan Exel, IAIT Press Kediri, 2009.
3. Tafsir Al Quran Depag.
4. UU Sisdiknas.
|
